LPM Universitas Muhammadiyah PKU Surakarta telah menyelesaikan pelaksanaan Audit Mutu Internal AMI
Pelaksanaan AMI kali ini mencakup 21 unit kerja, yang terdiri atas program studi, biro, lembaga, serta unit pendukung akademik. Proses audit dilakukan oleh 10 auditor internal tersertifikasi, di antaranya:
Septi Aprilia, S.Pd., M.Pd.; M. Hafiduddin, S.Kep., M.Kes.; Dodik Luthfianto, S.Pd., M.Si.; Heni Purwaningsih, S.Kep., Ns., M.Kep.; Yuli Siyamto, S.Kom., M.Kom.; Eko Nugroho, S.T., M.Eng.; Nisya Ayu Rachmawati, S.Gz., M.Gz.; Cemy Nur Fitria, S.Kep., Ns., M.Kep.; Yuli Widyastuti, S.Kep., Ns., M.Kep.; dan Ipin Prasojo, S.Pd., M.Kom.
Selama tujuh hari pelaksanaan, kegiatan audit meliputi unit-unit berikut:
- 27 Oktober 2025: Unit AIK, PESMA, dan Fakultas Sains dan Teknologi (FST)
- 28 Oktober 2025: UPT Laboratorium, DIII Keperawatan, S1 dan DIII Kebidanan, serta Biro Pengembangan Akademik dan Hibah Eksternal
- 29 Oktober 2025: Biro Kerjasama Pendidikan dan Industri, Biro Administrasi Umum dan Keuangan, DIV Keperawatan Anestesiologi, dan S1 Keperawatan
- 30 Oktober 2025: UPT Perpustakaan, LPPM, Biro Akademik, serta Biro SDM dan Pengembangan Karier
- 31 Oktober 2025: Biro Kemahasiswaan, LSP, dan Pusat Data Sistem Informasi
- 3 November 2025: S1 Informatika, Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK), S1 Gizi, dan DIV Elektromedik
- 4 November 2025: LPM serta Biro Aset dan Inventaris
Ketua LPM, Wijayanti, SST., M.Kes., menyampaikan bahwa pelaksanaan AMI tahun ini berjalan lancar dengan antusiasme tinggi dari seluruh unit yang diaudit. “Alhamdulillah seluruh rangkaian audit terselesaikan tepat waktu. Kami apresiasi kolaborasi auditor dan auditee yang telah menyiapkan data serta eviden mutu secara komprehensif. Hasil audit ini akan menjadi dasar untuk peningkatan mutu berkelanjutan di Universitas Muhammadiyah PKU Surakarta,” ujarnya.
Melalui AMI Genap 2024/2025 ini, diharapkan setiap unit mampu memperkuat budaya mutu dan melakukan perbaikan berkelanjutan dalam rangka mencapai standar akademik dan tata kelola yang unggul. Serta tujuannya bukan mencari kesalahan, tapi memastikan mutu tetap terjamin dan terlaksana.
