UMPKU Surakarta Gerakkan Hidup Sehat Warga Jayengan Lewat Penyuluhan Hipertensi, Diabetes, dan Stunting
Surakarta, 30 Juli 2025 – Universitas Muhammadiyah PKU (UMPKU) Surakarta terus berkomitmen dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gaya hidup sehat. Melalui program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T), mahasiswa UMPKU mengadakan penyuluhan kesehatan di Kelurahan Jayengan, Kota Surakarta, dengan topik utama hipertensi, diabetes melitus, dan stunting.
Kegiatan yang berlangsung sejak 19 Juli hingga 2 Agustus 2025 ini mendapat sambutan positif dari warga. Dalam sesi penyuluhan, para mahasiswa KKN-T menyampaikan informasi mendalam mengenai pencegahan dan penanganan penyakit tidak menular (PTM) seperti hipertensi dan diabetes melitus, dilanjutkan dengan edukasi khusus mengenai stunting pada anak.
Atiqah, salah satu mahasiswa peserta KKN-T, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata UMPKU Surakarta dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sehat.
“Penyuluhan kami disambut antusias oleh warga Jayengan, dengan 30 peserta mengikuti edukasi hipertensi dan diabetes melitus, serta 18 ibu muda mengikuti penyuluhan stunting,” ungkapnya.
Selain edukasi, kegiatan juga dirangkai dengan praktik senam hipertensi, sebagai bentuk aktivitas fisik ringan yang mudah diterapkan di rumah. Hal ini mendapat dukungan penuh dari pihak akademisi UMPKU Surakarta.
Wijayanti, S.Kep., Ns., M.Kep., selaku dosen pembimbing lapangan menyampaikan,
“Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya mendukung posbindu di masyarakat. Kami ingin warga memahami risiko penyakit tidak menular, serta pentingnya gaya hidup sehat dan pola makan seimbang. Senam hipertensi juga diperkenalkan sebagai solusi praktis yang bisa dilakukan setiap hari.”
Sementara itu, Ani, salah satu kader Posbindu Jayengan, menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa.
“Terima kasih kepada adik-adik KKN UMPKU Surakarta. Penyuluhan ini sangat bermanfaat, terutama bagi ibu-ibu muda agar lebih memahami stunting, penyebab, dampak, dan pencegahannya. Edukasi ini sangat penting untuk tumbuh kembang anak ke depan,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat dalam membangun kesadaran pentingnya kesehatan keluarga. Dengan edukasi yang tepat, diharapkan warga Jayengan semakin siap menerapkan pola hidup sehat demi masa depan yang lebih baik.